Serigala Yang Tersedak Tulang dan Burung Bangau
Aesop
Seekor serigala yang karena makan dengan rakus, tersedak tulang pada tenggorokannya. Dia tidak dapat mengeluarkannya ataupun menelannya turun, karena itu, dia sama sekali tidak dapat memakan makanan apapun.
Oleh sebab itu, sang Serigala bergegas ke tempat burung bangau di tepi sungai, karena Ia yakin bahwa dengan leher dan paruhnya yang panjang, sang Bangau akan dapat dengan mudah mengeluarkan tulang yang menyangkut di tenggorokannya.
"Jika kamu dapat mengeluarkan tulang yang menyangkut di leher saya, Saya akan memberikan kamu hadiah dan balasan yang berlimpah," kata sang Serigala.
Sang Bangau, seperti yang kamu bayangkan, merasa khawatir untuk memasukkan kepalanya ke dalam mulut sang Serigala. Tetapi karena sifatnya yang serakah dan ingin mendapatkan hadiah, dia memberanikan diri melakukan apa yang diminta oleh sang Serigala.
Ketika tulang yang tersangkut berhasil dikeluarkan oleh sang Bangau, sang Serigala langsung beranjak untuk pergi.
"Bagaimana dengan hadiah saya!" teriak sang Bangau dengan gusar.
"Apa!" kata sang Serigala sambil membalikkan badan. "Apakah kamu tidak menyadarinya? bukankah saya telah berbaik hati karena tidak mematahkan lehermu sewaktu berada dalam mulutku?"
Jangan berharap mendapatkan hadiah dan penghargaan karena membantu yang jahat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar