Minggu, 14 September 2014

Fungsi Paru-Paru

  1. Respirasi. Manusia menghirup udara karena memerlukan oksigen. Oksigen sangat dibutuhkan untuk membantu perombakan bahan makanan dalam tubuh. Jadi, paru-paru tentu saja merupakan bagian dari sistem pernafasan pada manusia.
  2. Ekskresi. Saat manusia menghembuskan napas, manusia mengeluarkan gas karbondioksida dan uap air. Jadi, paru-paru merupakan bagian dari sistem ekskresi pada manusia.
  3. Mengendalikan pH darah dengan cara mengubah tekanan karbon dioksida.
  4. Menyaring gumpalan darah yang terbentuk dalam vena.
  5. Mempengaruhi konsentrasi beberapa zat biologis dan obat-obatan yang digunakan dalam pengobatan dalam darah.
  6. mengubah angiotensin I menjadi angiotensin II oleh enzim angiotensin-converting.
  7. Dapat berfungsi sebagai lapisan pelindung hati dari guncangan.
  8. Menyediakan aliran udara untuk menciptakan suara vokal.
  9. Paru-paru berfungsi sebagai reservoir darah dalam tubuh. Volume darah paru-paru adalah rata-rata sekitar 450 mililiter, sekitar 9 persen darah total volume seluruh sistem peredaran darah. Kuantitas ini dapat dengan mudah berfluktuasi antara setengah dan dua kali volume normal. Kehilangan darah dari sirkulasi sistemik oleh perdarahan dapat sebagian dikompensasi oleh darah dari paru-paru ke dalam pembuluh sistemik
  10. Aksi siliaris eskalator adalah sistem pertahanan yang penting terhadap infeksi ditanggung udara. Partikel debu dan bakteri di udara yang dihirup terperangkap dalam lapisan lendir hadir pada permukaan mukosa saluran pernapasan dan naik menuju faring oleh berirama ke atas pemukulan Silia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar